syair abu nawas

Dulu waktu masih idup di dalam penjara suci yang membuat aku seperti sekarang ini. Setiap sore hari sebelum melaksanakan sholat mahrib berjamaah di masjid kita semua bareng2 membaca syair abu nawas dengan khusuk (gak semuanya ding)  tapi kala itu bener2 mengenan hingga kini dan tidak akan pernah dapat aku lupakan. Semua kebersamaan, kekeluargaan, persahabatan, ukhuwah ini akan tetap aku jaga dan pertahankan hingga titik darah penghabisan (macem2 langkain dulu mayatku). Kembali ke syair abu nawas tadi, pokoknya syair itu bener sebuah pengakuan seorang hamba yang tak bisa apa-apa, seorang hamba yang lemah, yang tak pantas masuk surga namun juga tak akan kuat untuk dimasukkan ke dalam neraka yang penuh penderitaan dan siksaan itu. Karena dosa dan kesalaha yang telah dilakukan hingga tak dapat terhitung bagai debu yang berterbangan bila tertiup angin. Meski telah bertaubat ia selalu datang kepadaNYA untuk bertaubat dan bertaubat karena memang manusia adalah makhluk yang kecil dihadapanNYA. Manusia hanya makhluk yang selalu berbuat dosa dan dosa sehingga dosanya pun makin bertambah setiap hari sedangkan umur manusia selalu berkurang dari waktu ke waktu, tapi ia tidak pernah lelah untuk memohon ampun kepadaNYA. 

الهي لست للفروس أهلا٭ولا أقوى على النار الجحيم

فهبلي توبة واغفر ذنوبي٭ فإنك غافر الذنب العظيم

ذنوبي مثل أعداد الرمال٭فهب لي توبة يا ذا الجلال

وعمري ناقص في كل يوم٭وذنبي زائد كيف احتمالي

الهي عبدك العاص أتاك٭ مقربا الذنوب وقد دعاك

وإن تغفر فأنت لذك أهل٭ وإن تظرد فمن نرجو سواك

Trus kurang lebih artinya seperti dibawah ini :

Ya Tuhanku, tidak pantas bagiku menjadi penghuni surga-Mu
Namun, aku tidak kuat dengan panasnya api neraka
Terimalah taubatku dan ampunilah dosa-dosaku
Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dosa-dosa besar
Dosaku seperti jumlah pasir
Maka terimalah pengakuan taubatku Wahai Pemilik Keagungan
Dan umurku berkurang setiap hari
Dan dosaku bertambah, bagaimana aku menanggungnya
Ya Tuhanku, hamba-Mu yang berdosa ini datang kepada-Mu
Mengakui dosa-dosaku dan telah memohon pada-Mu
Seandainya Engkau mengampuni
Memang Engkaulah Pemilik Ampunan
Dan seandainya Engkau menolak taubatku
Kepada siapa lagi aku memohon ampunan selain hanya kepada-MU

pokoknya ini begitu mengena buat kita

bagi yang mau download syair itu silahkan disini atau disini juga bisa