Monday, June 25, 2012

Bertahan dan Berusaha Hidup Sendiri

Aku harus memilih diantara dua pilihan ini, dan salah satunya harus aku korbankan dan itu artinya akupun akan menjadi korban dari kedua pilihan berat ini. Berat memang rasanya harus memilih pilihan ini, tapi aku pun memiliki cita-cita yang ingin aku raih, belum tentu apa yang menurut mereka baik, baik pula buat aku. Aku memilih ini maka aku siap dengan risiko yang harus aku tanggung sendiri. Tanpa orang tua lagi memang tampaknya akan terasa semakin berat sekarang.

Monday, June 18, 2012

6 Tanda Si Dia adalah Cinta Sejati Anda

Wolipop.com. Setiap wanita pasti ingin hubungannya berakhir di pelaminan. Namun, apa Anda sudah yakin sang kekasih adalah soulmate yang dicari selama ini? Jika belum, kenali tanda-tanda bahwa dia merupakan cinta sejati Anda.

Terdapat beberapa petunjuk yang bisa membuat Anda yakin bahwa dia adalah seorang spesial yang telah Anda nanti-nantikan. Apa saja petunjuk tersebut? Berikut uraiannya yang dilansir dari Become Gorgeous.

1. Tidak Harus Melakukan Suatu Kegiatan Saat Bersama
Menurut pakar percintaan, kalau Anda sudah menemukan cinta sejati, kebersamaan bukan berarti harus melakukan suatu kegiatan saat berdua. Mungkin hanya sekedar berdiskusi, bercanda, atau malah duduk di depan laptop sambil mengerjakan pekerjaan masing-masing sudah cukup membuat kalian nyaman.

2. Anda Merasa Tidak Butuh yang Lain Selain Dia
Jika Anda merasakan hal ini, kemungkinan besar dia adalah belahan jiwa Anda. Tidak ada pria lain yang Anda pikirkan, tidak mau pergi dengan mantan atau teman pria selain dia, atau sudah bisa melupakan masa lalu karena kehadirannya.

3. Memiliki Prinsip Hidup & Impian yang Sama di Masa Depan
Teman terbaik dalam hidup Anda biasanya mempunyai prinsip dan impian yang sama tentang masa depan. Namun, dalam beberapa kasus, pasangan hidup juga akan berbagi harapan mereka di masa depan dan berusaha menyatukannya dengan mimpi-mimpi Anda. Pertimbangkan juga apakah Anda bisa menjadi diri sendiri di hadapannya atau tidak.

4. Dia merupakan Sahabat Terbaik
Dia adalah orang yang Anda cari pertama saat senang ataupun sedih. Anda selalu ingin berada di sisinya setiap waktu. Dia juga terus memberikan dukungan dan membuat Anda kuat ketika sedang jatuh. Dia pun bisa menjadi sahabat serta kekasih terbaik Anda pada waktu yang tepat.

5. Merasa Lebih Baik dari Sebelumnya
Jika Anda merasa kehadiran dia bisa membangkitkan gairah hidup, berarti dia orang yang selama ini dicari. Anda sadar bahwa dia membawa banyak pengaruh positif untuk diri sendiri dan lingkungan sekitar. Bahkan, perasaan Anda mengatakan kalau dia adalah orang yang paling tepat untuk dimintai solusi saat ada masalah.

6. Ketika Ada yang Menyebut Namanya, Hati Anda Merasakan Getaran ‘Bahagia’
Ini merupakan salah satu tanda bahwa Anda telah menemukan cinta sejati. Rasakan, jantung Anda berdetak lebih cepat dan mendapatkan semangat baru ketika seseorang menyebut namanya. Para pakar percintaan menyatakan kalau seseorang merasa getaran hangat saat orang lain memanggil nama pasangan, berarti Anda perlu mengembangkan hubungan kalian ke tahap yang lebih serius.[sumber tulisan]

Saturday, June 16, 2012

[resensi buku] Saga no Gabai Bāchan (Nenek Hebat dari Saga)

Baru tadi siang setelah pulang dari sekolahan aku mampir ke toko buku Toga Mas di daerah Bangkong, rencananya mau cari buku yang judulnya "The Magic of Speaking" tapi kok gak ada, memang ada di daftar pencarian tapi karena susah dicari dan harganya yang tinggi akhirnya aku cari-cari buku yang lainnya, dan salah satu buku dari 5 buku yang aku beli adalah sebuah novel kecil terjemahan dari Jepang berjudul "Saga no Gabai Bāchan (Nenek Hebat dari Saga)". Cerita lengkap tentang isi novel ini belum aku ketahui karena baru baca sampe halaman awal doang, tapi ini aku nemu sebuah resensi dari situs sebelah seperti di bawah ini.
Gambar Cover Bukunya
Judul Buku : Saga no Gabai Bāchan (Nenek Hebat dari Saga)
Penulis :  Yoshichi Shimada
Penerjemah : Indah S. Pratidina
Penerbit  : Kansha Books (divisi dari Mahda Books)
Cetakan IV, Januari 2012
Tebal 264 halaman
ISBN 978-602-97196-2-8

Kisah dimulai ketika Akihiro yang kehilangan ayahnya setelah Hiroshima dibom, dikirim ke Desa Saga oleh sang ibu untuk tinggal bersama neneknya.
Nenek Osano yang berusia 58 tahun ternyata sangat miskin. Beliau hanya bekerja sebagai penyapu halaman sekolah. Akihiro kecil pun harus menyesuaikan dengan lingkungan barunya. Walaupun demikian, sang nenek tak pernah terlihat putus asa atau bersedih. Beliau adalah sosok yang optimis. Seperti kata-katanya berikut ini, ”Ada dua jalan untuk orang miskin. Miskin muram dan miskin ceria. Kita ini miskin yang ceria.” (hlm. 63) 
Nenek Osano selalu punya ide-ide lucu dan kreatif dalam menjalani kehidupannya sehari-hari. Misalnya saja, memasang galah di sungai di depan rumahnya supaya sayur-mayur yang dibuang dari pasar akan tersangkut di galah itu. Sungai itu pun disebutnya sebagai “supermarket pribadi”. 
“Lobak yang berujung dua sekalipun, kalau dipotong-potong dan direbus, akan sama saja dengan yang lain. Timun yang bengkok sekalipun, apabila diiris-iris dan dibumbui garam, tetap saja timun.” (hlm. 43—44) 
Akihiro pun sering melihat neneknya menggantungkan magnet di pinggangnya tiap kali beliau ke luar rumah. Ketika Akihiro bertanya mengenai magnet itu, beginilah jawaban Nenek Osano, “Sungguh sayang kalau kita sekadar berjalan. Padahal, kalau kita berjalan sambil menarik magnet, lihat, begini menguntungkannya. Kalau kita jual, sampah logam lumayan tinggi harganya.” (hlm. 41)
Akihiro betul-betul belajar banyak dari sikap optimis dan kesederhanaan hidup neneknya. 
Di buku ini pun dikisahkan tentang hubungan Akihiro dengan guru serta teman-temannya di Saga. Seperti kisah tentang gurunya yang selalu mengajak Akihiro bertukar bekal dengan alasan bahwa ia sakit perut. Ternyata, bekal gurunya itu berisi makanan lezat. Setelah sekian tahun sang guru berbuat demikian, Akihiro baru menyadari bahwa gurunya itu hanya berusaha berbuat baik padanya.
“Kebaikan sejati adalah kebaikan yang dilakukan tanpa diketahui orang yang menerima kebaikan.” (hlm. 92) 
Oh ya, Akihiro Tokunaga yang dikisahkan dalam buku ini adalah sang penulis sendiri. Kisah di dalam buku ini adalah kisah masa kecilnya. Ia menulis buku karena ingin semua orang tahu tentang cara hidup neneknya. Pada tahun 2003, ia mempromosikan buku ini pada acara Tetsuko no Heya yang dipandu oleh Tetsuko Kuroyanagi (penulis buku Totto Chan: Gadis Cilik di Jendela). Keesokan harinya, pesanan buku Saga no Gabai Bāchan miliknya langsung meningkat di toko-toko buku setempat. Dalam waktu kurang dari satu tahun, buku ini pun telah terjual sebanyak 100.000 eksemplar di negeri asalnya. 
Terjemahan di buku ini sangatlah rapi dan enak dibaca, walaupun masih ada beberapa istilah asing yang tidak dicetak miring. Buku ini juga dilengkapi dengan ilustrasi kecil di tiap babnya, bagus sekali. Saya selalu suka buku-buku cerita yang berilustrasi. Kemudian, di bagian belakang buku terdapat bab yang memuat “Tips Hidup yang Menyenangkan dari Nenek Osano”. It’s wonderful. 
Saga no Gabai Bāchan meninggalkan satu kesan yang mendalam bagi saya: bahagia itu sederhana [sumber tulisan dan gambar]
Kalau pengen tau lebih lengkap ceritanya sesendu dan sekonyol apa silahkan beli aja bukunya di toko buku terdekat, hehehhehhe.

Friday, June 15, 2012

Top Secret a.k.a The Billionaire [thai movies]

ini film saya rekomendasikan sekali buat semua yang ngaku pengen berwirausaha tapi masih belum punya keberanian yang besar atau masih takut-takut untuk melangkah. Tapi berhubung lagi males nulis jadi saya copaskan saya dari Imdb berikut ini (tapi diterjemahin sendiri ya, nyambil belajar bahasa inggris gitu)
Image 1 :cover filmnya
What are you doing at his age? Age 16, TOP gained 400,000 Baht monthly from playing online games. Age 17, He was willing to fail school and instead earned money from selling chestnuts for 2,000 baht. Age 18, His family went bankrupt and remained 40 million Baht in debt. Age 19, He released Tao Kae Noi seaweed to more than 3,000 branches at 7-Eleven. At this present, Top is a 26-year-old businessman, the owner of the bestselling seaweed in Thailand. He owns 85 percent of the market share which is equivalent to 800 million Baht a year, and has 2,000 employees in his company. The Billionaire will let you get to know Top Ittipat in details about how he turned himself from an online game addict whom always got disparaged by teachers, to a famous young billionaire. How did he raise himself up to this position? Surely, everyone desires to get rich, yet not everyone dares to succeed like him. Find the answers that have made Top become a billionaire, while you still can [source]
kalau yang diatas itu dari imdb atau Internet Movies Data Base, yang berikut ini (dibawah) dari site punya orang Indonesia jadi pake bahasa Indonesia.



Image 2 : the real Top Ittipat
Cerita diawali dari seorang pemuda 19 tahun bernama Itthipat “Top” Kulapongvanich (Pachara Chirathivat) mengunjungi sebuah bank untuk melakukan pinjaman sebesar 10 juta Baht. Awalnya si petugas bank tidak memperdulikannya, tapi kemudian ia memberikan kesempatan kepada Top untuk menceritakan alasannya meminjam uang tersebut. Lalu cerita beralih ke 3 tahun lalu saat Top masih berusia 16 tahun.
Top saat berusia 16 tahun adalah anak orang kaya pecandu game online. Karena memiliki bakat bisnis, ia mampu meraup banyak keuntungan dari game online tersebut, bahkan mampu membeli mobil mewah sebesar 700 ribu Baht. Seperti kebanyakan anak-anak remaja, bila sudah mencicipi uang, ia akan menjadi malas untuk bersekolah dan lebih memilih berbisnis, lebih tepatnya berbisnis game online. Kecanduan game online menyebabkan nilainya di sekolah menjadi sangat buruk dan orang tua Top pun sangat marah. Ia tidak lulus tes masuk universitas negeri. Keadaan keuangan ayahnya juga membuat sang ayah enggan membiayai kuliahnya, karena itu, Top berusaha mencari uang sendiri agar bisa diterima di universitas swasta, memenuhi keinginan orang tua. 
Langkah pertama Top dalam mendapatkan uang adalah dengan menjual 50 DVD player, tanpa tahu bahwa DVD player tersebut adalah barang bajakan dengan kualitas buruk. Ia ditipu oleh si penjual. Karena membutuhkan uang untuk kuliah, Top terpaksa menggadaikan jimat milik ayahnya sebesar 100 ribu Baht. Ia berhasil masuk ke universitas swasta tersebut, tapi pikirannya tetap tertuju ke bisnis untuk membantu keuangan orang tuanya dan pada akhirnya mengacaukan kuliahnya. Top berbisnis kacang Chestnut dan dibantu oleh pembantunya yang baik hati dan setia yang ia panggil paman (Somboonsuk Niyomsiri) tapi tidak berjalan mulus. Sementara itu, orang tua Top bangkrut dan harus menanggung hutang sebesar 40 juta Baht (sekitar 1,2 milyar rupiah). Rumahnya pun dalam proses penyitaan bank. Karena tidak mampu menanggung hutang sebesar itu, orang tuanya mengajak Top pergi ke Cina, tempat kakak-kakak Top bekerja. Top menolak ikut demi mengejar cita-citanya menjadi pengusaha muda. 
Suatu hari, kekasih Top yang bernama Lin (Walanlak Kumsuwan) membawakannya beberapa lembar rumput laut kering sebagai oleh-oleh. Rumput laut tersebut memberikan ide bisnis baru untuk Top. Ia menjual semua komputernya sebagai modal untuk membeli rumput laut mentah. Namun memasak rumput laut tidak semudah yang dia kira. Banyak kesalahan yang dia lakukan, diantaranya rumput laut menjadi basi karena tidak dimasukkan di plastik yang rapat, dan rasa rumput laut menjadi pahit karena tidak dicuci lebih dulu. 
Image 3 : ini cemilannya
Setelah melewati berbagai rintangan dan kesalahan, akhirnya ia berhasil membuat rumput laut yang gurih dan enak. Rumput lautnya laris terjual. Tapi masalah masih belum bisa terselesaikan karena 40 juta Baht tidak bisa dilunasi hanya dengan menjual rumput laut secara eceran. Ia kemudian mencoba untuk memasukkan produknya ke waralaba 7-Eleven dan hal itu tidaklah mudah karena banyak sekali peraturan-peraturan yang harus dipenuhi. Awalnya, Top ingin menyerah dan menyusul orang tuanya ke Cina. Namun dengan keberuntungan, sifat keras kepala dan kerja keras serta dibantu oleh pembantunya yang setia, Top akhirnya berhasil memasukkan produknya. Dalam waktu dua tahun, ia berhasil melunasi hutang orang tuanya dan membawa mereka kembali ke Thailand.
Sekarang, Top adalah seorang milyader (Baht) di Thailand berusia 26 tahun (2012) dengan pendapatan 1.500 juta Baht per tahun. Ia memiliki 2500 karyawan dan mengirim produknya ke 6000 cabang 7-Eleven di 27 negara di dunia. Ia juga memiliki perkebunan rumput laut di Korea Selatan. Produknya sangat sering kita jumpai di Indonesia. Merk dari produk tersebut bernama Tao Kae Noi, yang artinya dalam bahasa Thailand adalah “Pengusaha Muda”. Mungkin kebanyakan orang pernah melihat produk ini, tapi tidak tahu siapa pemiliknya. Awalnya saya kira makanan ini berasal dari Jepang (dilihat dari desainnya).[source]
Nah, kira-kira begitulah isi pilemnya, untuk cuplikannya bisa dilihat di bawah ini
untuk filmnya di Indowebster disini




Sunday, June 10, 2012

“Kalian Harus Menemukan Apa yang kalian Cintai”, kata Jobs

BisnisKecil.com. Berikut ini adalah teks yang disiapkan untuk pidato wisuda yang disampaikan oleh Steve Jobs, CEO Apple Computer dan Pixar Animation Studios, pada tanggal 12 Juni 2005.
Saya merasa terhormat berada di sini pada hari wisuda kalian dari salah satu universitas terbaik di dunia. Saya tidak pernah lulus dari perguruan tinggi. Sejujurnya, saat ini adalah saat terdekat di mana saya merasakan suasana wisuda. Hari ini, saya ingin menyampaikan tiga cerita pengalaman hidup saya. Itu saja. Tidah lebih. Hanya tiga cerita.
Cerita pertama adalah tentang menghubungkan titik-titik dalam hidup kalian. Saya putus kuliah dari Reed College setalah 6 bulan pertama, tetapi saya tetap ada di sana selama 18 bulan untuk mengikuti beberapa kelas, sebelum akhirnya benar-benar berhenti. Jadi mengapa saya memutuskan untuk berhenti kuliah?
Ini semua dimulai sebelum saya lahir. Ibu kandung saya adalah seorang mahasiswi muda yang belum menikah, dan dia memutuskan untuk memberikan saya kepada seseorang untuk diadopsi. Dia berkeyakinan kuat bahwa saya harus diadopsi oleh keluarga sarjana, jadi ibu mempersiapkan saya untuk diadopsi oleh seorang pengacara dan istrinya setelah saya lahir. Namun kekita saya dilahirkan, mereka memutuskan pada menit terakhir bahwa mereka sebennarnya menginginkan seorang bayi perempuan. Maka orang tua saya, yang saat itu ada di daftar urut berikutnya, mendapatkan telepon di tengah malam yang menanyakan: “Tak terduga, kami mendapatkan seorang bayi laki-laki; apakah kalian berminat mengadopsinya?” Mereka berkata:”Tentu saja.” Ibu kandung saya lalu mengetahui bahwa ibu angkat saya tidak pernah lulus kuliah dan ayah saya tidak pernah lulus dari sekolah menengah. Dia menolak untuk menandatangani berkas terakhir surat adopsi. Sikapnya baru melunak beberapa bulan kemudian ketika orang tua saya berjanji bahwa saya akan disekolahkan sampai perguruan tinggi.
Dan 17 tahun kemudian memang saya memulai kuliah di perguruan tinggi. Tetapi bodohnya, saya memilih perguruan tinggi yang hampir sama mahalnya dengan Stanford, sehingga seluruh tabungan orang tua saya, yang adalah dari golongan kelas buruh, habis untuk membayar biaya kuliah saya. Setelah enam bulan, saya tidak melihat adanya manfaat dari berkuliah. Saya tidak tahu apa yang ingin saya lakukan di hidup saya dan bagaimana kuliah akan membantu saya untuk menemukannya. Selama masa kuliah, saya telah menghabiskan seluruh simpanan orang tua saya. Jadi saya memutuskan untuk keluar dan mempercayai bahwa semuanya akan berlangsung baik. Pada awalnya, keputusan itu tampak menakutkan, tetapi setelah melihat ke belakang, itu adalah salah satu keputusan terbaik yang saya pernah buat. Setelah saya memutuskan untuk keluar, saya berhenti mengambil kelas-kelas wajib yang tidak saya perlukan, dan mulai mengambil kelas-kelas yang menarik bagi saya.
Tidak semuanya berlangsung baik. Saya tidak mempunyai kamar asrama sehingga saya tidur di lantai kamar teman-teman, mengembalikan botol-botol soda untuk mendapatkan 5¢ deposit yang saya gunakan untuk membeli makanan, dan berjalan sejauh 7 mil melintasi kota setiap minggu malam untuk mendapatkan hidangan enak di kuil Hare Krishna. Pada saat itu, saya menyukai gaya hidup itu. Dan banyak hal berharga yang telah pelajari saya dapatkan karena rasa keingintahuan dan intuisi saya. Berikut ini adalah satu contoh: Reed College pada waktu itu menawarkan instruksi kaligrafi yang barangkali terbaik di seluruh negeri. Setiap poster, label di laci di seluruh kampus, ditulis tangan dengan kaligrafi yang indah. Karena saya sudah keluar kuliah dan tidak harus mengambil kelas-kelas tertentu, saya memutuskan untuk mengambil kelas kaligrafi untuk belajar bagaimana melakukannya. Saya belajar seni tipografi serif dan san serif, tentang memvariasikan jumlah spasi antara kombinasi-kombinasi huruf yang berbeda, tentang apa yang membuat tipografi menarik. Semua itu sangat indah, bersejarah, dan keartistikannya tidak dapat diukur dengan ilmu pengetahuan, dan menurut saya itu mengagumkan.
Tidak ada satupun unsur dari pelajaran ini yang dapat diterapkan dalam hidup saya. Namun sepuluh tahun kemudian, ketika kami mendisain komputer Macintosh pertama, apa yang saya telah pelajari saya ingat kembali. Dan kami merancang Mac berdasarkan pengetahuan itu. Komputer itu adalah yang pertama menggunakan seni tipografi yang indah. Seandainya saya tidak pernah mengambil kelas kaligrafi itu semasa kuliah, Mac tidak akan pernah memiliki bermacam-macam jenis huruf dan spasi yang proporsional. Dan karena Windows hanya menjiplak Mac, kemungkinan besar tidak ada komputer yang memiliki fitur seperti itu. Seandainya saya tidak pernah putus kuliah, saya tidak akan pernah mengambil kelas kaligrafi, dan komputer-komputer pribadi tidak akan memiliki tipografi indah seperti yang mereka miliki sekarang. Tentu saja sewaktu saya masih kuliah, tidak mungkin saya bisa menghubungkan titik-titik kehidupan itu. Tetapi sepuluh tahun kemudian, semuanya menjadi jelas.
Sekali lagi, kalian tidak bisa menghubungkan titik-titik kehidupan ketika melihat ke masa depan, kalian hanya bisa melakukannya ketika melihat masa lampau. Jadi kalian harus meyakini bahwa titik-titik itu akan terangkai di masa mendatang. Kalian harus mempunyai suatu keyakinan – di intuisi, takdir, hidup, karma, atau apapun. Pendekatan ini tidak pernah mengecewakan saya, dan telah membuat perbedaan yang berarti di kehidupan saya.
Cerita kedua saya adalah tentang cinta dan kehilangan.
Saya termasuk beruntung – saya menemukan apa yang saya ingin lakukan di masa muda saya. Saya dan Woz memulai Apple di garasi orang tua saya ketika saya berumur 20. Kami bekerja keras, dan dalam 10 tahun, Apple telah berkembang dari hanya kami berdua di garasi menjadi sebuah perusahaan bernilai $2 milyar dengan lebih dari 4000 karyawan. Kami baru meluncurkan produk terbaik kami – Macintosh – setahun sebelumnya, dan saya baru menginjak usia 30. Dan lalu saya dipecat. Bagaimana kita dapat dipecat dari perusahaan yang kita dirikan? Jadi, ketika Apple berkembang kami merekrut seseorang yang saya pikir sangat berkompeten untuk menjalankan perusahaan bersama saya, dan di tahun pertama, semuanya berjalan lancar. Tetapi kemudian visi-visi masa depan kami mulai berbeda dan kami saling bertentangan. Dewan Direksi berpihak pada dia. Jadi di usia 30, saya keluar dari perusahaan itu, dan itu sangat terbuka. Aya yang telah menjadi fokus kehidupan dewasa saya telah hilang, dan saya merasa hancur.
Selama beberapa bulan, saya benar-benar tidak tahu apa yang harus saya lakukan. Saya merasa bahwa saya telah mengecewakan generasi pengusaha sebelumnya – karena saya telah menjatuhkan tongkat yang diserahkan kepada saya. Saya bertemu David Packard dan Bob Noyce, mencoba untuk meminta maaf karena telah mengacaukan semuanya. Saya adalah seorang tokoh publik yang gagal, dan bahkan saya berpikir untuk melarikan diri. Namun sesuatu perlahan-lahan mulai tampak nyata – saya masih menyukai apa yang saya lakukan. Apa yang telah terjadi di Apple tidak mengubah kenyataan itu sedikit pun. Saya telah ditolak, tetapi saya tetap mencintainya. Jadi saya memutuskan untuk memulai kembali.
Pada saat itu saya tidak sadar, tetapi ternyata dipecat dari Apple adalah hal terbaik yang pernah terjadi pada saya. Beban berat sebagai orang sukses tergantikan oleh keleluasaan sebagai pemula lagi, kurang yakin akan segalanya. Hal ini mengantarkan saya untuk memasuki periode yang paling kreatif dalam hidup saya.
Dalam lima tahun berikutnya, saya memulai sebuah perusahaan bernama NeXT, perusahaan lain bernama Pixar, dan jatuh cinta dengan wanita istimewa yang kemudian menjadi istri saya. Pixar bertumbuh menjadi perusahaan yang menciptakan film animasi komputer pertama di dunia, Toy Story, dan saat ini adalah studio animasi tersukses di dunia. Lalu peristiwa yang luar biasa terjadi, Apple membeli NeXT, dan saya kembali bekerja di Apple, dan teknologi yang kami kembangkan di NeXT menjadi jantung kehidupan Apple. Dan, Laurene dan saya mempunyai keluarga yang bahagia.
Saya yakin semua ini tidak akan terjadi bila saya tidak dipecat dari Apple. Hal ini memang serasa menelan obat pahit, tetapi saya membutuhkannya. Kadangkala kehidupan serasa terlalu berat, tetapi jangan kehilangan keyakinan kalian. Saya yakin bahwa satu-satunya yang membuat saya terus berusaha adalah karena saya mencintai apa yang saya lakukan. Kalian harus menemukan apa yang kalian cintai dalam pekerjaan, seperti sama juga halnya dalam hidup percintaan kalian. Pekerjaan kalian akan memenuhi sebagian besar dari kehidupan kalian, dan satu-satunya cara untuk benar-benar puas adalah dengan melakukan sesuatu yang kalian yakini adalah pekerjaan yang besar dan hebat. Dan satu-satunya cara untuk melakukan pekerjaan seperti itu adalah dengan mencintai pekerjaan kalian. Jika kalian belum menemukannya, tetaplah mencari. Jangan menetap. Seperti halnya dengan keinginan hati kalian, kalian akan tahu begitu kalian menemukannya. Dan, seperti semua hubungan yang memuaskan, hubungan kalian dengan pasangan akan menjadi lebih baik dari tahun ke tahun. Jadi tetaplah mencari hingga kalian menemukannya. Jangan menetap.
Cerita ketiga saya adalah tentang kematian.
Ketika saya berumur 17 tahun, saya membaca sebuah ungkapan yang kira-kira berbunyi sebagai berikut: “Hiduplah sebagaimana hari ini adalah hari terakhir kalian, karena pada suatu hari nanti, itulah yang akan terjadi.” Ungkapan itu membuat kesan tersendiri dalam hati saya, dan sejak saat itu, selama 33 tahun terakhir, saya telah melihat cermin di pagi hari dan bertanya pada diri sendiri: “Jika hari ini adalah hari terakhir saya, apakah saya ingin melakukan apa yang saya akan lakukan hari ini?” Dan bila saya menjawab “Tidak” selama beberapa hari berturut-turut, saya tahu bahwa saya harus mengubah sesuatu.
Mengingat bahwa suatu saat saya akan mati adalah hal paling penting yang pernah saya temukan yang dapat membantu saya untuk membuat keputusan-keputusan terbesar dalam hidup saya. Karena hampir semuanya – harapan-harapan eksternal, kebanggan, takut akan malu dan gagal – semua hal itu menjadi tidak penting dibanding menghadapi kematian, sehingga meninggalkan hal-hal dan perasaan yang terpenting. Mengingat bahwa kalian akan menghadapi kematian merupakan cara terbaik untuk menghindari pemikiran bahwa kalian akan kehilangan sesuatu. Kalian sudah terlanjut telanjang. Dan tidak ada alasan untuk tidak mengikuti kata hati kalian.
Sekitar setahun yang lalu saya didiagnosis mengidap kanker. Saya menjalani scan pukul 7.30 pagi dan hasilnya dengan jelas menunjukkan bahwa saya memiliki tumor di pankreas saya. Saya bahkan tidak tahu pankreas itu apa. Para dokter mengatakan bahwa mereka hampir pasti kanker semacam ini tidak dapat disembuhkan, dan harapan hidup saya hanya tiga sampai enam bulan. Dokter saya menganjurkan saya untuk pulang ke rumah dan membereskan segala urusan, yang sebenarnya ini isyarat untuk mempersiapkan kematian. Itu berarti, cobalah untuk mengatakan kepada anak-anak kalian semua yang kalian akan katakan 10 tahun mendatang dalam hanya beberapa bulan saja. Ini berarti, pastikan bahwa segalanya akan diatur sebaik-baiknya supaya akan meringankan beban keluarga kalian. Ini berarti ucapan selamat tinggal.
Saya hidup dengan diagnosis itu sepanjang hari. Malam itu saya dibiopsi, di mana mereka memasukkan endoskopi ke tenggorokan saya, melalui perut dan usus-usus, menusukkan jarum ke pankreas saya dan mengambil beberapa sel tumor. Saya dibius tetapi istri saya yang saat itu berada di sana, memberitahu saya bahwa ketika mereka melihat sel-sel itu melalui mikroskop, para dokter mulai menangis karena ternyata kanker pankreas itu termasuk satu jenis kanker yang sangat jarang dan dapat disembuhkan dengan operasi. Saya menjalani operasi itu dan hari ini saya baik-baik saja.
Kejadian itu adalah masa terdekat saya dengan menghadapi kematian, dan saya harap tetap menjadi yang terdekat untuk beberapa dekade ke depan. Setelah melalui pengalaman itu, sekarang saya bisa mengatakan kepada kalian dengan lebih yakin bila kematian adalah konsep yang berguna tetapi murni intelektual:
Tidak ada seorang pun yang ingin mati. Bahkan orang yang ingin masuk surga tidak ingin mencapainya dengan cara mati. Namun, kematian tidak dapat kita elakkan. Tidak ada seorang pun yang dapat menghindarinya. Dan memang harus demikianlah, karena Kematian mungkin adalah ciptaan terbaik dari Kehidupan. Kematian adalah agen perubahan Kehidupan, membersihkan yang lama untuk membuat jalan bagi yang baru. Sekarang ini kalian adalah yang baru, tetapi suatu hari tidak berapa lama dari sekarang, kalian akan berubah secara bertahap menjadi yang lama/tua dan segera disingkirkan. Maaf bila terdengar terlalu dramatis, tapi itulah kenyataannya.

Waktu kalian terbatas, jadi jangan habiskan hidup kalian dengan mencoba menjadi orang lain. Jangan terperangkap dalam dogma – yaitu hidup dari hasil pemikiran orang lain. Jangan biarkan suara pendapat orang lain menenggelamkan suara batin kalian sendiri. Dan yang paling penting, miliki keberanian untuk mengikuti kata hati dan intuisi kalian. Entah bagaimana, mereka sudah mengetahui mau menjadi apa kalian nantinya. Segala sesuatu yang lain adalah sampingan.
Ketika saya masih muda, ada sebuah publikasi luar biasa yang bernama The Whole Earth Catalog (Katalog Seluruh Dunia), yang merupakan salah satu buku panduan generasi saya. Penciptanya bernama Steward Brand, yang tinggal tak jauh dari sini di Menlo Park, dan dia menghidupkan publikasi itu dengan sentuhan puitisnya. Semua ini terjadi di akhir tahun 1960-an, sebelum beredarnya komputer dan desktop publishing, jadi semua diterbitkan dengan mesin-mesin ketik, gunting, dan kamera polaroid. Di jaman itu, terbitan itu seperti layaknya Google dalam bentuk cetakan, 35 tahun sebelum kelahiran Google: isinya idealis, dan dipenuhi dengan alat bantu yang rapi dan gagasan-gagasan besar.
Stewart dan timnya sempat menerbitkan beberapa edisi The Whole Earth Catalog, dan ketika terbitan ini mencapai titik ajalnya, mereka menerbitkan edisi terakhir. Saat itu adalah pertengahan tahun 1970-an, ketika saya masih seusia kalian. Di sampul belakang edisi terakhir mereka, ada sebuah foto jalan pedesaan di pagi hari, jenis yang membuat kalian ingin lalui jika kalian suka berpetualang. Di bawahnya, ada kata-kata: “Tetaplah Lapar. Tetaplah Bodoh.” Itu adalah pesan perpisahan mereka. Tetaplah Lapar. Tetaplah Bodoh. Dan saya selalu mengharapkan hal itu pada diri saya. Dan sekarang, sebagai lulusan baru, itulah yang saya harapkan bagi kalian.
Tetaplah Lapar. Tetaplah Bodoh. [sumber tulisan]

Friday, June 8, 2012

5 Sifat yang Dicari Pria Dalam Diri Wanita

Yahoo Id. Fisik memang penting. Namun saat mencari pasangan hidup, ada lima kualitas utama yang dicari pria dalam diri seorang wanita.


Wanita yang mempunyai kehidupannya sendiri

Ketika mencoba membuat pria terkesan, amat penting untuk menunjukkan Anda seorang yang mandiri.



Pria modern rata-rata tidak menginginkan wanita yang selalu menggantungkan diri setiap saat — itu membuat mereka jengah. Daripada mendepak teman dan keluargamu untuk menghabiskan waktu bersama dengan kekasih baru, pastikan untuk tetap meluangkan waktu untuk semua pihak. 



Jangan berpikir bahwa Anda tidak akan bahagia jika tidak ada dia, tunjukkan bahwa Anda tetap bersemangat ketika tidak berada di sampingnya. Hubungan seharusnya memperbaiki hidup Anda, bukan menguasainya.



Wanita yang jujur dan setia

Jujurlah kepada kekasih Anda. Jika Anda jujur dan mengatakan situasi Anda sesungguhnya, seperti a) Anda sudah menikah dan sedang menjalani proses perceraian yang sulit; b) Anda memiliki satu kebiasaan buruk; atau c) segala hal lainnya yang dapat membuat dia kabur dari Anda, maka Anda sudah melakukan hal yang benar. 



Semua hal yang dapat membuat dia menghindar harus diutarakan dengan jelas, atau Anda akan berisiko membuang-buang waktu kalian berdua. Jangan mempermanis hal apa pun — jika pria ini cukup mencintai Anda, dia akan membantu Anda melewati masa-masa sulit. 



Jika masa lalu Anda atau kekasih Anda tidak dapat diterima, maka buang jauh-jauh pikiran untuk hidup bersama.



Wanita yang dapat merawat dirinya sendiri

Ini adalah suatu hal yang belum berubah sejak zaman dahulu kala: pria menyukai wanita yang bangga akan penampilannya sendiri dan sebaliknya. Ini bukan tentang badan yang tinggi langsing seperti supermodel, melainkan kemampuan sedikit bersolek untuk menambah kecantikan. 



Tidak perlu memakai gaun pesta dan dandan menor ketika kencan, namun pakailah sesuatu untuk menampilkan bagian tubuhmu yang paling memesona. Pakailah make-up untuk mempertegas kecantikan alami Anda; aturlah rambut Anda untuk mendukung wajah Anda; dan semprotkan parfum favorit Anda untuk meningkatkan kepercayaan diri. 



Berdandanlah untuk membuat Anda menjadi sosok yang lebih percaya diri, karena hal itulah yang dicari seorang pria dalam diri seorang wanita.



Wanita yang percaya diri

Sudah tidak zaman lagi ketika wanita yang malu-malu membuat tertarik seorang pria yang tampan dan kuat. Kini menjadi orang yang membutuhkan banyak perhatian dapat lebih menarik. Selebritas yang Anda lihat di media jarang ada yang merasa sepercaya diri penampilan mereka. 



Mereka memalsukan kepercayaan diri mereka. Jadi jangan berfokus pada kelemahan Anda, justru kembangkan dan maksimalkan kekuatan Anda. Pastikan Anda menggunakan bahasa tubuh. Berdiri tegak, buatlah kontak mata, dan tersenyum, karena hal ini akan membuat Anda lebih percaya diri.



Wanita yang dewasa dan cakap berbicara

Berbicara sok imut seperti anak kecil  memang lucu namun jangan terlalu sering melakukannya. Pria modern rata-rata menyukai wanita yang dapat berbincang secara intelektual dan juga memiliki selera humor yang baik.



Jadi berbicara terlalu manja dapat membuat dia hilang minat. Bicaralah tentang topik menarik dan pastikan untuk mendengarnya juga berikan masukan tentang pikiran dan ide Anda pada topik obrolan kalian. Juga jauhi kata makian, karena itu dianggap kasar.[sumber tulisan]

Wednesday, June 6, 2012

Education is my World

akhirnya (semoga) aku sudah menentukan pendidikanlah dunia yang akan aku tekuni hingga aku tua, insya Allah akan aku dedikasikan diri ini dalam pendidikan, dalam usaha mencerdaskan dan meningkatkan harkat martabat bangsa ini melalui mendidik putra-putri bangsa ini. Itu, bisa saja aku akan bekerja dalam bidang ini hingga nanti aku tidak lagi mampu untuk mendidik, semoga inilah awal yang baik dari semua, aku masih inget kata-kata bapak dan mantan ketua jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan (Budiyono) bahwa "Barang siapa yang sungguh-sungguh dalam bidang apapun pasti akan ada imbalannya sendiri". Kalau kata pak Budi "alam akan memberikan imbalannya".

Dan, doakan saya semoga bisa istiqomah menjalani pilihan ini, amin

Monday, June 4, 2012

Tuhan, ternyata proses ini sungguh menyakitkan

Tuhan, ternyat proses ini sungguh menyakitkan sekali
Namun apa daya, aku harus tetap menjalani dan menghadapi semua proses pelapasan ini
Meskipun dulu aku pernah mengalami ini
Ternyat ini lebih menyakitkan dari yang dulu
Dulu aku yang bilang "kalau mencintai seseorang itu jangan terlalu mencintainya, takutnya nanti akan balik sangat membencinya"
Justru kini aku yang termakan omonganku sendiri Tuhan
Satu persatu, proses ini aku jalani
Mulai dari proses yang paling ringan dengan cara yang paling gampang hingga proses yang paling berat yang mungkin sedang aku alami ini
Semuanya begitu sangat menyakitkan Tuhan
Apalagi dimasa ini, 
Dimanasa transisi
Benar kata orang bahwa hidup ini penuh dengan kesedihan lalu berganti dengan kebahagiaan dan begitu seterusnya
Kemaren mungkin aku baru melewati sebuah kebahagiaan dari kelulusan diriku dari universitas
Dan, sekarang aku harus mau tidak mau menghadapi kesedihan, kehancuran hati ini
Tuhan, tapi aku tetap yakin bahwa setelah ini akan ada kebahagiaan yang besar yang telah menantiku di depan
Aku memang tidak tau apakah kebahagiaan itu, 
Tapi, aku yakin, yakin sekali bahwa KAU tidak setega orang dia yang meninggalkanku demi pria lain itu.
Tuhan, aku mohon teteap bimbing aku dalam jalanMU yang lurus hingga aku dapatkan kebahagiaan yang telah ENGKAU janjikan itu.
Tuhan, dalam setiap sujudku aku selalu berserah diri kepadaMU
Bagaimanapun, ENGKAU-lah yang Maha Mengetahui, Maha Menyayangi diriku
Tuhan, meskipun sakit ini aku rasakan dan harus aku hadapi, aku tetap berdoa demi kebahagian dirinya dan orang tuanya yang telah membesarkan dirinya, yang telah mengijinkan aku untuk mengenalnya dimasa itu, jaga dia Tuhan, bahagiakan dia Tuhan,  karena dia adalah cinta yang pernah ada di hatiku meskipun kini harus aku pendam dalam bumiMU

Sunday, June 3, 2012

Saturday, June 2, 2012